Saturday, March 12, 2011

all about zoya's first solid food. part2 tanda2, tips, dan pengelompokan makanan

oke sekarang qt lanjut lagi postingan tentang mpasinya zoya. beberapa hari yg lalu kan udah mommy bahas tentang useful items, sekarang mommy mo share tentang tanda2 siap mpasi, tips2, dan pengelompokan makanan.
langsung aja ke tanda2 si bayi udah siap makan.

tanda2 bayi siap mpasi
Tanda-tanda sudah siap diberikan makanan padat:
• Mempunyai kontrol yang baik terhadap kepala dan leher
• Sudah bisa duduk sendiri
• Menunjukkan ketertarikan terhadap makanan.
• Lidah tetap di dalam saat sendok dimasukkan ke dalam mulutnya.
• Terbiasa pada tekstur dan makanan baru
• Menggapai makanan atau benda lain, meraih dan memasukkannya ke dalam mulut.
• Memindahkan sendok dari satu tangan ke tangan yang lainnya
• Bila sudah kenyang, bisa menunjukkannya dengan cara memalingkan kepala atau dengan menutup mulut rapat-rapat.

(sumber: diambil dr file mpasi rumahan. ditulis oleh mba dian safitri).

buat mommies yg pd bingung "duh anak gw udah boleh makan blm siy? kmrn dikasi tester megang duren, udah mau ditelen aja ma dia" silahkan diliat tanda2 tsb diatas. tapi kayanya jaman sekarang bayi2 udah pada canggih, dr umur 4 bulan udah pd nunjukin tanda2 diatas. "klo kya gt gmn?" bagaimanapun.. sebaiknya mpasi diberikan mulai umur 6 bln, "kenapa?" silahkan detailnya baca postingan mommy yg menunda mpasi sampai 6 bulan, bisa keriting jari mommy klo jelasin ulang dsini hehe.
zoya sendiri mulai mpasi di umur 25 minggu. klo dari itungan minggu siy udah lebih dari 6 bulan ya, tapi klo liat kalender masi kurang smingguan lagi. awalnya mommy jg sempat dilema, ya krn zoya udah nunjukin semua tanda2 dr umur 4 bln, tp stlh dpt pencerahan dr ibu2 milis, dan BBMan sama mak mel emaknya rayssa, jadi deh mantebb ngasi zoya mpasi di usia 25 minggu.

udah tau tanda2nya kan, sekarang mari kita baca tips2 memberikan mpasi
Tips Memperkenalkan Makanan Padat:
·   Perkenalkan hanya satu jenis makanan baru dan berikan selama 2 sampai 4 hari sebelum perkenalkan makanan yang lain untuk memastikan bayi anda tidak alergi terhadap makanan tersebut.
·   Urutan pemberian makan:
-    Mulailah pemberian makanan padat dengan makanan yang paling tidak menyebabkan alergi (kadar protein paling rendah), yairtu serelia (beras merah, beras putih, havermut). Campurkan dengan ASI, air atau susu formula hingga semi-cair. 
-    Beberapa ahli gizi merekomendasikan agar sayuran diperkenalkan sebelum buah, karena buah yang rasanya manis akan membuat sayuran yang rasanya kurang manis menjadi tidak menarik untuk bayi.  Mulailah dengan sayuran yang rasanya hambar seperti kentang, kacang hijau, labu, zucchini, baru kemudian perkenalkan buah seperti pisang, alpukat, apel, pir, blewah, timun suri. *tp mommy pernah baca juga, ada ahli yg menyarankan sebaiknya buah dulu, soalnya gula dlm buah lbh mudah dicerna lambung bayi CMIIW*
·   Pangku bayi anda atau dudukkan di kursi makan atau tempat duduk bayi saat anda menyuapi bayi anda.
Posisi makan yang semestinya adalah digendong anda atau didudukkan di tempat duduk bayi – pilihlah posisi yang paling aman untuk anda dan bayi anda.
·   Mulai pemberian makanan padat secara bertahap.
Untuk mempermudah peralihan, mulailah pemberian makanan padat dengan makanan yang sudah dikenalnya – ASI atau susu formula.  Mulailah pemberian makanan padat dengan meletakkan sedikit makan di ujung sendok dan letakkan sendok tersebut di tengah lidah bayi.  Lihat reaksi bayi anda.  Anda mungkin akan mendapatkan senyum tanda persetujuan atau seringai tanda tidak setuju.  Cobalah untuk memperkenalkan satu makanan baru selama tiga kali.  Ada kemungkinan bayi anda makan dengan tidak teratur.  Ingatlah bahwa pada usia ini anda hanya memperkenalkan bayi anda pada makanan dan tekstur baru.
·   Ketahui kapan harus berhenti memberi makan.
Bayi anda akan berhenti makan bila dia sudah kenyang.  Jangan memaksa untuk tetap memberi makan.  Apabila bayi anda sudah kenyang dia mungkin akan memberikan tanda-tanda sebagai berikut: mengatupkan bibir, menutup mulut, muntah, memainkan atau menggigit puting, memalingkan wajah dari sendok yang didekatkan ke mulutnya, menyandarkan tubuh ke belakang, makan atau minum lebih sedikit dan tertidur.  Penting bagi bayi anda untuk merespon tanda-tanda lapar yang timbul dari dalam dirinya sendiri sebagai dasar dari kebiasaan makan yang sehat untuk sepanjang hidupnya.
·   Berikan makanan tanpa tambahan gula atau garam.
Bayi anda tidak membutuhkan tambahan gula atau garam.  Menambahkan bahan-bahan tersebut tidak akan memperbaiki nilai nutrisi dari makanannya dan membuat bayi Anda menetapkan makanan seperti ini sebagai standar pilihan makanan di masa mendatang.
·   Jangan berikan madu selama 1 tahun pertama.
Madu tidak boleh diberikan untuk bayi dibawah 12 bulan. Jangan tambahkan madu pada makanan bayi anda atau mencelupkan dotnya ke dalam madu.  Madu terbukti dapat menyebabkan penyakit serius, botulisme yang dapat menyebabkan kematian.
·   Botol harus digunakan untuk cairan seperti susu formula atau air putih BUKAN untuk makanan.
Apabila tidak direkomendasikan oleh DSA anda, jangan masukkan jus buah, cereal atau makanan semi cair/padat lainnya ke dalam botol susu karena dapat menyebabkan bayi anda makan terlalu banyak.
·   Gunakan boks bayi untuk tidur, bukan untuk makan.
Tidur dengan botol susu bisa meyebabkan berbagai masalah untuk bayi anda.
-    Botol berisi susu, jus atau cairan lain yang mengandung gula bisa berkumppul di gigi bayi anda dan menyebakan terjadinya pembusukan gigi, yang disebut nursing-bottle caries - karies susu.*
-    Minum dari botol sambil tiduran bisa menyebabkan infeksi telinga bagian tengah.
-    Anda pasti tidak menginginkan botol tersebut menjadi empeng (pemberi rasa aman/pengganti ibu). Bangun kebiasaan untuk menyelesaikan minum susu atau makan sebelum menidurkan bayi anda

(sumber: file milis mpasi rumahan, ditulis oleh mba dian safitri) *wajib nyantumin sumber niy, biar ga di cap plagiat dan menjaga etika :)*
sebelum lanjut ke pengelompokan makanan ,mommy mo sedikit cerita, sumpah deh sebelum gabung ke milis mpasi rumahan, mommy tu sama skali ga kpikiran makanan2 apa aja yg boleh dikasi ke zoya. yah mommy pikir apa aja bisa masuk gt, mo lgs dikasi ikan, bayam merah, wortel, brokoli, keju, madu dll..yg mommy pikir bagus buat kesehatan kita.  mommy ga ngerti serelia itu apa?, ga ngerti makanan yg mengandung nitrat itu efeknya apa?, apalgi aturan tunggu 4 hari? (bah aturan apa pula itu???). trus2 mommy kira makannya jg lgs 3x sehari, trus abis makan bs langsung mnm jus jg, ga ngerti klo dbwh 7 bln masi hrs dikukus, hehe dodol ya mommy, huhu pokoknya clueless bgt deh waktu itu.

untungnya join di milis ga mepet2 bgt pas mo mpasi, jd masi punya waktu 3 bln buat belajar sana sini, mlototin file2, baca email2, googling2, dan rajin berkunjung ke blognya bundanya mba dhita, bubunnya olel, dan mommy ganesh (ooooh kalian sangat menginspirasiku *oke ini lebay*) nah sekarang mommy mo bagi2 hasil semedinya belajarnya.
eit sampe sini blm ada yg semaputkan? masi pada nyambung? yuk lanjuutttt..skrg kita masuk ke pengelompokan makanan berdasarkan usia. ini semua yg mommy kenalkan ke zoya, referensinya dr milis, wholesomebabyfood, dan blog 3 ibu canggih diatas.

Perkenalan Bahan Makanan Berdasarkan Kategori Usia.
-Usia 6 bulan
serelia: tepung beras merah, tepung beras coklat, havermut/oatmeal. (buat tepung beras zoya pake gasol, oatmeal pertama2 coba liqo, skrg ganti queker oat yg quick cooking).
sayuran: ubi manis, butternut pumpkin, labu parang, kabocha, zuchinni.
buah-buahan: alpukat (mentega), pisang (ambon/cavendis), pear(singo, xiang li), apel (royal gala/fuji), pepaya(red lady).
daging dan protein: -----------------------blm disarankan-----------------------------------------------
diary product: -----------------------------blm disarankan----------------------------------------------
kacang-kacangan: kacang hijau (gasol).
** tekstur: semi cair, biar ga kaget dari asi ke solid food.
**frekuensi: 1x sehari.

-Usia 7 bulan
serelia: (blm ada tambahan masih sama dg usia 6 bln).
sayuran: kentang, mentimun, terong ungu, seledri, labu siam.
buah-buahan: timun suri, blewah, plum (black/red), prune. (zoya blm nyobain timun suri dan blewah, ga nemu dsini hiks).
daging dan protein: tahu (sutra), tempe, daging ayam (ayam kampung), hati ayam. (zoya blm nyobain tempe).
diary product:---------------------------blm disarankan------------------------------------------------
kacang-kacangan: kacang polong.
**tekstur: dari semi cair perlahan2 mulai ditingkatkan ke semi padat.
**frekuensi: 1x makanan utama, 1x selingan buah/sayur.
**notes: iyeee udah boleh makan pake kaldu ayam.

-Usia 8 bulan.
serelia: gandum, crackers, roti tawar (mommy br ngenalin zoya roti tawar whole wheatnya bread talk).
sayuran: wortel, bayam hijau, bayam merah, sawi hijau, bit, buncis, bunga kol, kol, labu siam. (nah di 8 bln ini udah masuk kategori 'aman' untuk sayuran yg bernitrat.) "apa siy nitrat? n apa efeknya?" monggo loh jgn sungkan2 tanya sama mbah G.
buah-buahan: mangga, peach, apricot. (baru nyobain mangga aja, yg 2 lg blm ktemu).
daging dan protein: kuning telur(sebaiknya telur ayam kampung, tp dsini susah jd mommy pake yg organik)daging sapi(klo pny duit lebih sebaiknya yg veal), kalkun (blm pernah dkasi, lah wong mommynya aja blm pnah makan hehe).
diary product: keju (bisa pilih jenis cream, cheddar, atau ricota. tp siy yg paling pentingggg sudah di pasteurisasi. zoya pake babybell), unsalted butter (anchor).
kacang-kacangan: belum ada tambahan.
**tekstur: lunak/ disaring. (tp kemampuan tiap anak beda2 siy, ada yg udah bs semi kasar jg umur segini).
**frekuensi: 2-3 x makanan utama. 1-2x makanan selingan.
**notes: mommy udah mulai ngenalin rempah2 (b.merah, b.putih, bombay, daun salam, daun jeruk, daun bawang), dan udah mulai dikasi finger food.

-Usia 9 bulan
serelia: teething biscuit, atau biskuit bayi (pilih yg kadar gulanya paling rendah, zoya pernah coba earth best), macaroni, mie, pasta (pilih yg tdk mengandung telur).
sayuran: kacang panjang, kapri., jagung, tomat.
diary product: yoghurt (pilih yg plain, dsini cm ada nestle).
daging dan protein: ikan air tawar (baru nyobain bandeng n tilapia). "eh eh knp hrs ikan air tawar?" soalnya resiko alerginya kecil, dan jg klo ikan air laut tkt tercemar merkury dr bangkai2 kapal dll CMIIW.
kacang-kacangan: kacang merah dan kacang kedelai (dua2nya blm pernah, pdhl pgn bikinin soya, tp koq ya ribet bgt *emakmales*.
**tekstur: padat tp lembut (klo zoya makanannya udah diparut atau dipotong dadu kecil2).
**frekuensi: 3x makanan utama, 2x selingan.
**notes: udah mulai dikenalin agar2 yg tanpa warna (swallow globe).

-Usia 10 bulan
-buah-buahan: melon, semangka, kiwi, nanas, anggur.
-daging dan protein: putih telur.

-Usia 1 tahun.
serelia: cereal (pilih yg rasa original)
buah-buahan: strawberry (high potential allergie).
daging dan protein: ikan laut.
diary products: fresh milk, UHT, ice cream.
**notes: udah bisa makan gula garam sedikit. ada lg yg nanya "kenapa siy baru boleh dikasi dbawah umur 1 tahun?" jawabannya..sebenernya tubuh bayi masi belum butuh gula dan garam 'tambahan', gula dan garam cukup mreka dapatkan dari makanan yg dikonsumsi, lagipula gula dan garam juga bisa memperberat kerja ginjal si bayi. lagipula dg membiasakan meminimalisir penggunaan gula dan garam, bisa membentuk pola makan si anak. klo dari kecil dia terbiasa yg manis2, maka seterusnya dia akan suka yg manis2.

-Usia 2 tahun.
daging dan protein: aneka makanan laut yg beresiko alergi (kerang, cumi, udang dll).
kacang-kacangan: kacang tanah, coklat, dan biji-bijian.
**notes: udah boleh dikenalin madu. "kenapa baru sekarang?" soalnya dibawah itu bisa beresiko keracunan botulism.

sekian dulu postingan kali ini.. sekali lagi list ini mommy terapkan ke zoya, silahkan loh ya klo beda..mo dikasi wortel dan salmon di umur 7 bulan ya go head aja..si ibu pasti tau yg terbaik buat si anak :). semoga postingan kali ini berguna buat emaks yg lg pd galau menghadapi mpasi hehehe.

mpe ketemu lg di part 3 ya...pengolahan dan resep2..

No comments:

Post a Comment